Diseminasi KI untuk Kemajuan Pariwisata di Sumatera Selatan

Palembang - ‘Bumi Sriwijaya’ atau dikenal dengan Kota Palembang adalah kota yang kaya akan sejarah, kebudayaan, dan kuliner yang lezat. Terletak di Provinsi Sumatera Selatan, Palembang memiliki banyak keunikan dan keindahan yang menjadikannya salah satu destinasi wisata yang menarik di Indonesia.

Oleh karena itu, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) kembali menggelar diseminasi kekayaan intelektual (KI) bagi para pelaku ekonomi kreatif di Kota Palembang untuk meningkatkan kesadaran betapa pentingnya melindungi inovasi kekayaan intelektual (KI) untuk meningkatkan daya tarik pariwisata daerah. 

“Kenapa KI penting karena Indonesia memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang luar biasa mulai dari emas, batu bara, tambang timah. Dulu hutan Indonesia terbesar tapi ternyata SDA tersebut bisa sewaktu waktu habis,” ujar Direktur Kerja Sama dan Pemberdayaan Kekayaan Intelektual Sri Lastami pada kegiatan Diseminasi Kekayaan Intelektual untuk Ekonomi Kreatif pada Selasa, 13 Juni 2023 di Hotel Harper, Palembang. 

“Karena hal tersebut, kita tidak pernah menjadi bangsa dengan kelompok ekonomi maju yang dilandaskan dari KI. Kita hanya menjual raw material. Adapun, Jepang dan Korea contohnya negara yang memanfaatkan KI sebagai sumber perekonomiannya,” lanjutnya. 

Lebih lanjut, Lastami menyebut kedua negara tadi sudah mengandalkan kreativitas dan inovasi di bidang KI untuk menunjang perekonomian negara. Oleh karena itu, menurutnya Indonesia juga harus bisa mengedepankan kekayaan intelektualnya.

Sementara itu diketahui bahwa jumlah Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Sumatera Selatan saat ini sebanyak 2,2 juta yang tersebar di 17 Kabupaten/Kota. Namun yang terdata by name by address baru sejumlah 860.000 UMKM. Sedangkan UMKM di Kota Palembang berjumlah kurang lebih sebanyak 160.000. Di tengah situasi ekonomi dunia yang tidak mudah ini bagaimana UMKM bisa tumbuh dan bisa menyerap lapangan kerja lebih banyak, bagaimana produk-produk UMKM bisa masuk pasar global value chain, bagaimana UMKM naik kelas.

“Di Indonesia banyak contoh orang melakukan bisnis, tapi asal menjual saja. Padahal akan semakin bersaing ketika barang dikemas dengan cantik serta disegel maka akan meningkatkan nilai jual dari produk tersebut,” tutur Lastami.

Oleh karena itu, Lastami mengajak peserta diseminasi untuk berkarya sekreatif mungkin. Buat sedemikian rupa produk yang menarik juga tingkatkan kualitas produk dengan memanfaatkan teknologi sehingga produk dapat bertahan lebih lama, khususnya untuk produk makanan. 

“Contohnya gudeg dari Yogyakarta. Dahulu gudeg yang dijual hanya dapat bertahan beberapa hari saja, tidak kuat lama. Namun, saat ini sudah banyak produk gudeg yang melalui proses teknologi sehingga membuat gudeg tersebut bertahan bisa sampai tiga bulan,” kata Lastami. 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan, Ilham Djaya mengajak masyarakat di Kota Palembang dan sekitarnya untuk mendaftarkan maupun mencatatkan KI sehingga karya originalnya terlindungi. 

“Dengan adanya pelindungan Kekayaan Intelektual, maka akan memberi kepastian kepada para pencipta, inovator dan pelaku industri kreatif agar karya mereka tidak dibajak/dicuri dan bisa mendapatkan manfaat ekonomi lebih dari karya yang mereka buat,” ujar Ilham.

“Saat ini pendaftaran maupun pencatatan KI sudah dapat dilakukan secara online yang lebih mudah, cepat dan praktis, dapat diakses kapan saja dan di mana saja melalui laman dgip.go.id,” pungkasnya. 

Adapun kegiatan yang diselenggarakan pada tanggal 12 s.d 13 Juni 2023 ini dihadiri oleh 240 UMKM dari berbagai kota maupun kabupaten di Sumatera Selatan. (ver/kad)



LIPUTAN TERKAIT

Sambangi SMKN 32 Jakarta, RuKI Bergerak untuk Negeri

Jakarta - Guru Kekayaan Intelektual (RuKI) Bergerak menyambangi siswa dan siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 32 Jakarta. Gelaran kegiatan tersebut merupakan bentuk partisipasi dalam rangka menyemarakkan Hari Kekayaan Intelektual (KI) Sedunia yang jatuh pada tanggal 26 April setiap tahunnya.

Selasa, 30 April 2024

Anne Avantie, Syanaz Nadya Hingga Anita Gathmir Tidore Bagikan Inspirasi Berkiprah di Bidang Kreatif

Kontribusi perempuan dalam bidang ekspor jasa dan produk kreatif tercatat mencapai 74% menurut data Kementerian Perindustrian. Hal ini disampaikan Reny Yanita Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah Aneka pada Seminar Perempuan Indonesia yang digelar di J.W Marriott Hotel, 30 April 2024.

Selasa, 30 April 2024

DJKI Ingatkan Pentingnya Peran Perempuan Dalam Sistem KI di Indonesia Melalui Seminar Perempuan Indonesia

Perayaan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia yang jatuh pada tanggal 26 April di setiap tahunnya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelindungan kekayaan intelektual (KI) pada kehidupan sehari-hari serta mengapresiasi hasil olah pikir, karya, kreativitas dan kontribusi para pencipta karya dan inovator untuk pengembangan kualitas kehidupan masyarakat di seluruh dunia.

Selasa, 30 April 2024

Selengkapnya
https://www.gojosatoru.love/